PBO Mesin Antrian Bank (Evaluasi Tengah Semester Genap)

Penugasan ETS Mata Kuliah PBO Kelas A 2016/2017 kali ini adalah untuk membuat mesian antrian bank.

Bank merupakan  tempat berkumpulnya masyarakat untuk menyimpan atau pun mengambil uang. Sebelum melakukan transaksi biasanya nasabah diminta mengambil nomor antrian di mesin pencetak antrian.

Mesin pencetak antrian bank adalah system yang berfungsi untuk mengelola nomor urut antrian nasabah bank. Mesin ini mempunyai fungsi, mempermudah teller dan customer service, atau layanan lain pada bank tersebut, memanggil nasabah dan melayani sesuai dengan keperluan nasabah, pada masing-masing layanan.

Source code main function:

/**
 * Mesin Antrian Bank ETS
 * 
 * Monica I H 
 * 04 April 2017
 */
import java.util.Scanner;
public class main
{
     public static void main (String[] args)
    {
        Scanner scan = new Scanner(System.in);
        int count_teller = 0, count_cs = 0, x = 0 ;
        
        while(x>=0)
        {
            System.out.println("Pilih jenis layanan :\n-1 Pilih untuk Layanan Teller\n-2 Pilih untuk Layanan CS");
            x = scan.nextInt();
            customer baru = new customer(x);
        if(x == 1)
        {
             baru.getLayanan(x, count_teller);
             count_teller++;
        }
        else if(x == 2)
        {
            baru.getLayanan(x, count_cs);
            count_cs++;
        }
        baru.getNo_teller(x);
        baru.getNo_cs(x);
        }
    }
} 

Source code class Customer:

/**
 * Mesin Antrian Bank ETS
 * 
 * Monica I H
 * 04 April 2017
 */
public class customer
{
    private int layanan, no_teller, no_cs;
    public customer(int x)
    {
       layanan = x;
    }

    public int getNo_teller(int x)
    {
        no_teller = x;
        no_teller++;
        return no_teller;
        
    }
    
    public int getNo_cs(int x)
    {
        no_cs = x;
        no_cs++;
        return no_cs;
    }
    
    public int getLayanan(int x, int count)
    {
         if(x == 1)
        {
            System.out.printf("\n\t\tNomor Antrian anda: %d",getNo_teller(count));
            System.out.println("\n\t\tLayanan : Transaksi Teller\n");            
        }
        
        else if(x == 2)
        {
            System.out.printf("\n\t\tNomor Antrian anda: %d",getNo_cs(count));
            System.out.println("\n\t\tLayanan : Customer Service\n");
        }
            
        return x;
    }
}

Output program:

MPPL Studi Kelayakan SI PPDB (Evaluasi Tengah Semester Genap)

      Kali ini kami dari kelas MPPL-B kedapatan tugas membuat studi kelayakan tentang web sekolah asal kami (SMA).

https://sman2kediri.sch.id/

STUDI KELAYAKAN SISTEM INFORMASI PPDB  SMAN 2 KOTA KEDIRI

I. PENDAHULUAN

      Permasalahan Pendidikan di Indonesia merupakan topik yang tak akan pernah ada habisnya untuk dibahas dan dikembangkan. Seiring pesatnya perkembangan dunia IT, dari tahun ke tahun, sistem pendidikan negeri ini selalu memberikan inovasi baru yang dimaksudkan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Seperti halnya, Ujian Nasional yang telah semenjak tahun lalu telah menggunakan sistem ujian berbasis komputer, CBT (Computer Based Test), tahun ini secara besar-besaran pemerintah menggalakkan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru secara online, yang merupakan salah satu produk dari rangkaian project besar Sistem Informasi Aplikasi Pendidikan (SIAP) yang telah dirintis sejak tahun 2009.

      Pada tahun 2017 ini, tercatat lebih dari 30 kota/kabupaten di Jawa Timur telah menerapkan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru secara online lewat situs web yang disediakan setiap kota/kabupaten terkait. PPDB SMAN 2 Kota Kediri dapat dilakukan melalui situs https://kediri.siap-ppdb.com/. Di Kota Kediri, pendaftaran untuk SMAN 1 dan SMAN 2 memiliki jalur tersendiri, sehingga ketika membuka website PPDB Kota Kediri. Peserta didik harus menuju link khusus untuk kedua SMA tersebut.

II BAHAN DAN METODE

A. Konsep Dasar Sistem
      Sistem Informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan tidak hanya merujuk pada penggunaan organisasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara dimana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.

B. Studi Kelayakan
        Studi Kelayakan (Feasibility Study) adalah pengamatan awal yang dilakukan untuk menilai layak tidaknya suatu usaha untuk dilakukan, suatu proyek untuk dijalankan, atau suatu produk untuk dibuat. Pada dasarnya studi kelayakan dilakukan untuk memulai suatu bisnis baru ataupun mengembangkan bisnis yang sudah ada sebelumnya. 

-Kelayakan Teknik

      Kelayakan teknik memandang dari segi kebutuhan teknologi sistem yang digunakan. Secara garis besar, apabila suatu sistem menggunakan teknologi yang murah, mudah didapatkan, dan mudah digunakan, maka sistem tersebut bisa dinyatakan layak.

-Kelayakan Ekonomi
      Kelayakan ekonomi menimbang suatu sistem berdasarkan cost yang diperlukan untuk membangun sistem tersebut, serta membandingkannya dengan value atau hasil yang diperoleh dengan adanya sistem tersebut. Tak dapat dipungkiri, suatu proyek dikerjakan untuk tujuan memperoleh keuntungan, oleh karena itu kelayakan ekonomi menghitung untung rugi dari pengadaan sistem dan pula berkaitan dengan return investment atau jangka waktu investasi akan kembali.

-Kelayakan Hukum
       Kelayakan hukum mengupas apakah suatu sistem melanggar hukum yang berlaku atau tidak jika tetap dikembangkan. Termasuk apakah informasi dari sistem menyalahi aturan hukum atau tidak.

-Kelayakan Operasional
      Kelayakan operasional membahas apakah pengoperasian sistem di dalam organisasi nanti akan  berjalan baik atau tidak.

-Kelayakan Jadwal
      Kelayakan jadwal menguji apakah sistem berjalan sesuai dengan waktu yang ditentukan diawal atau tidak. Ketepatan jadwal akan menambah nilai kelayakan sistem sehingga tetap perlu diperhatikan.

III HASIL DAN PEMBAHASAN
Studi Kelayakan
      Setelah mengamati lebih dalam SI PPDB online SMAN 2 Kota Kediri. Untuk dapat memastikan apakah pengadaan sistem PPDB online ini perlu dilanjutkan atau tidak, maka telah diputuskan untuk menguji kelayakan SIAP PPDB berdasarkan:
-Kelayakan teknik
-Kelayakan ekonomi
-Kelayakan hukum
-Kelayakan operasional

A. Penilaian Kelayakan Teknik
      SI PPDB berbasis web ini telah mumpuni dari segi teknologi, dalam penggunaannya SI PPDB online tidak memerlukan instalasi aplikasi sehingga sangat mudah, cepat, dan instan untuk digunakan. SI PPDB online bisa diakses melalui mobile phone sekalipun.
1.      Kebutuhan perangkatan keras

     

No	Perangkat keras
1	Processor type	Intel (R) Core i3
2	Memory	2Gb DDR3 Max 8 GB (2 DIMMs)
3	Hard drive type	500GB Serial ATA (7200 RPm)
4	Network	Gigabit Network
5	Optical drive Type	DVD RW
6	Monitor	Monitor 14”
7	Keyboard	USB Keyboard
8	Mouse	USB Optical Mouse

2.      Kebutuhan perangkat lunak

No	Perangkat Lunak	Kegunaan
1	Windows XP Professional II / Windows 7/Windows 8	Sistem Operasi
2	Internet Explorer, mozila firefox, dll	Web Browser
3	Microsoft word	Digunakan dalam pengetikan untuk surat dan laporan PPDB
4	Microsoft excel	Digunakan dalam penginputan data dan perhitungan data yang berhubungan dengan PPDB

Untuk perangkat keras dan lunak server telah disediakan oleh pihak penyelenggara SIAP yaitu TELKOM.

3.      Kebutuhan perangkat jaringan

Perangkat jaringan telah disediakan oleh pihak TELKOM.
B. Penilaian Kelayakan Ekonomi
      SI PPDB berbasis web yang pada dasarnya merupakan project milik PT. Telkom dan tidak diberikan secara gratis namun ada biaya yang harus dibayarkan atas penggunaan jasa sistem informasi PPDB online ini. Namun jangan salah, produk lain yang ditawarkan oleh PT. Telkom ini tersedia dalam edisi gratis, edisi web sekolah, edisi standar, dan edisi premium. Untuk rincian tiap edisi tersebut silakan cek http://produk.siap-online.com/biaya-layanan/#.WOJ5l7jYq00
Layanan SIAP PPDB Online dapat digunakan oleh Dinas Pendidikan / Kemenag / Yayasan di tingkat Kota/Kabupaten dengan syarat dan ketentuan, berikut:

1. Pelaksanaan PPDB Online dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan / Kemenag / Yayasan setempat.
2. Petunjuk Teknis / Aturan dan prosedur PPDB di wilayah Dinas Pendidikan / Kemenag / Yayasan di tingkat Kota/Kabupaten setempat telah disepakati bersama dengan PT. Telkom sesuai standar sistem Telkom SIAP PPDB Online yang berlaku.
3. Peserta PPDB Online adalah minimal 30 sekolah dalam satu wilayah Dinas Pendidikan / Kemenag / Yayasan di tingkat Kota/Kabupaten.
4. Biaya pelatihan, sosialisasi dan operasional selama proses persiapan hingga pelaksanaan ditanggung oleh pihak Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten setempat.

 C. Penilaian Kelayakan Hukum
      Kelayakan hukum ini tentu tak lepas dari hal-hal seperti kerahasiaan informasi pemilik akun yang terjamin, dan keakuratan data yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Secara lengkap dapat disimak pada laman Ketentuan Layanan SIAP Online yang dapat diakses melalui http://produk.siap-online.com/ketentuan-layanan-siap-online/#.WOJ7ILjYq00.
Sudah meliputi: ketentuan umum, ketentuan penggunaan, ketentuan penggunaan akun, informasi penangguhan dan penghapusan akun, kebijakan promosi, serta kebijakan konten dan perilaku pengguna.

D. Penilaian Kelayakan Operasional
      Kelayakan operasional tak lepas dari kelayakan teknik yang telah dibahas sebelumnya. Untuk dapat beroperasi dengan baik maka sistem membutuhkan teknologi tambahan yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan. Tak ada batasan pengguna sehingga web akan dengan mudah diakses pengguna baru yang belum terdaftar sebelumnya. Secara operasional pun sistem ini tak ada kendala, sehingga dapat dikatakan layak.

IV KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
      Setelah meninjau berbagai faktor kelayakan SI PPDB Online SMAN 2 Kota Kediri, dapat disimpulkan bahwa pengadaan sistem PPDB Online ini perlu dilanjutkan dan dikembangkan agar nantinya seluruh sekolah-sekolah di Indonesia dapat terintegrasi secara langsung sehingga akan menguntungkan baik siswa dan sekolah dalam hal keefektifan dan keefisienan pendaftaran.

B. Saran
      Sebaiknya pada website official SMAN 2 Kota Kediri disertakan petunjuk apabila pengunjung ingin mendaftarkan diri pada PPDB SMAN 2 Kota Kediri dengan menyertakan link PPDB Online Kediri pada laman utama website, karena pengunjung akan kebingungan mencari "jalan" menuju tempat PPDB online apabila tidak mengetahui website khusus PPDB tahun 2017.

V DAFTAR PUSTAKA
Wikipedia. Sistem Informasi.
      https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi
Haerudin, Didin S.Hs. 2011. Feasibility Study (Studi Kelayakan).
      http://hd-style.blogspot.co.id/2011/09/feasibility-study-studi-kelayakan.html
Baskoro, Fajar. 2017. Kelayakan Proyek. Surabaya.

      http://fajarbaskoro.blogspot.co.id/2017/03/mppl17-06-kelayakan-proyek.html

MPPL HIPO model on Project Charter (tugas 4)

5114100060

      Dalam tugas ke-4 kali ini, saya kedapatan bagian untuk menjelaskan tentang HIPO model yang terdapat dalam Project Charter. Langsung saja kita bahas ya!
HIPO merupakan kependekan dari Hierarchical Input Proses Output, adalah alat dokumentasi yang berdasarkan fungsinya untuk meningkatkan efisiensi usaha perawatan program.